Permintaan kenaikan gaji dapat menjadi momok yang menakutkan bagi sebagian besar karyawan. Namun, apabila Anda ingin mendapatkan kenaikan gaji, Anda perlu mengetahui cara menulis email permohonan kenaikan gaji yang baik dan benar. Berikut ini adalah 7 tips yang dapat membantu Anda menulis email permohonan kenaikan gaji yang efektif.
1. Mulai dengan Ucapan Terima Kasih
Sebelum membicarakan kenaikan gaji, sampaikan ucapan terima kasih atas kesempatan untuk bekerja di perusahaan tersebut. Kemudian, sampaikan prestasi yang telah Anda capai selama bekerja di perusahaan tersebut. Hal ini dapat memberikan kesan positif dan menunjukkan bahwa Anda menghargai perusahaan.
2. Jelaskan Alasan Anda Meminta Kenaikan Gaji
Selanjutnya, jelaskan alasan Anda meminta kenaikan gaji. Pastikan alasan yang Anda berikan relevan dan spesifik. Sebagai contoh, Anda dapat menyebutkan bahwa biaya hidup semakin meningkat atau bahwa Anda telah menyelesaikan tugas yang lebih besar dan lebih kompleks daripada yang diharapkan.
Contoh:
Sebagai seorang Marketing Executive, saya telah bekerja di perusahaan ini selama 2 tahun. Selama waktu tersebut, saya telah berhasil meningkatkan omset penjualan hingga 30%. Saya meminta kenaikan gaji karena saya merasa bahwa prestasi yang telah saya capai harus dihargai dengan kenaikan gaji yang sesuai.
3. Sampaikan Proposal Kenaikan Gaji
Selain menjelaskan alasan Anda meminta kenaikan gaji, sampaikan juga proposal kenaikan gaji yang Anda harapkan. Berikan angka yang realistis dan sesuai dengan posisi yang Anda miliki. Jangan terlalu tinggi, namun juga jangan terlalu rendah.
Contoh:
Setelah melakukan penelitian, saya menemukan bahwa gaji rata-rata untuk posisi Marketing Executive di perusahaan sejenis adalah sekitar Rp 10 juta per bulan. Oleh karena itu, saya meminta kenaikan gaji sebesar Rp 8 juta per bulan.
4. Berikan Bukti Nyata
Berikan bukti nyata dari kinerja Anda, seperti jumlah penjualan yang berhasil dilakukan, proyek yang berhasil diselesaikan, atau penghematan biaya yang berhasil dilakukan. Dengan memberikan bukti nyata, perusahaan akan lebih mudah untuk memberikan persetujuan terhadap permintaan Anda.
Contoh:
Selama 2 tahun bekerja di perusahaan ini, saya telah berhasil meningkatkan omset penjualan hingga 30% dan berhasil menyelesaikan beberapa proyek besar dengan baik. Saya percaya bahwa kinerja saya selama ini dapat memberikan manfaat bagi perusahaan dan saya berharap bisa mendapatkan kenaikan gaji yang pantas.
5. Gunakan Bahasa yang Jelas dan Tegas
Saat menulis email permohonan kenaikan gaji, gunakan bahasa yang jelas dan tegas. Hindari menggunakan bahasa yang ambigu atau terlalu formal. Gunakan kata-kata yang tepat dan jangan terlalu banyak memperindah kalimat. Hal ini akan memudahkan perusahaan untuk memahami permintaan Anda.
Contoh:
Saya meminta kenaikan gaji sebesar Rp 8 juta per bulan mengingat prestasi yang telah saya capai selama bekerja di perusahaan ini.
6. Jangan Menjadi Terlalu Emosional
Jangan membiarkan emosi mengambil alih ketika menulis email permohonan kenaikan gaji. Hindari menggunakan bahasa yang bersifat menuntut atau memaksakan. Selain itu, hindari juga menggunakan kata-kata yang terlalu emosional seperti marah atau kecewa. Cobalah untuk tetap tenang dan profesional saat menulis email tersebut.
Contoh:
Dengan hormat, saya ingin meminta kenaikan gaji karena saya merasa bahwa prestasi yang telah saya capai selama bekerja di perusahaan ini pantas mendapatkan pengakuan yang lebih baik.
7. Berikan Pilihan Solusi Lain
Jika perusahaan tidak dapat memberikan kenaikan gaji, berikan pilihan solusi lain yang dapat membantu Anda. Misalnya, perusahaan dapat memberikan bonus, tunjangan kesehatan, atau kenaikan pangkat. Cobalah untuk membicarakan solusi lain yang dapat memberikan manfaat bagi Anda dan perusahaan.
Contoh:
Saya memahami bahwa perusahaan sedang mengalami kesulitan keuangan saat ini. Jika tidak memungkinkan memberikan kenaikan gaji, mungkin perusahaan dapat memberikan bonus atau kenaikan pangkat sebagai pengakuan atas prestasi yang telah saya capai selama bekerja di perusahaan ini.
Contoh Email Permohonan Kenaikan Gaji
Berikut adalah contoh email permohonan kenaikan gaji yang dapat Anda gunakan sebagai referensi:
Kepada Yth. Bapak/Ibu HRD,
Saya, (Nama Anda), selaku karyawan di perusahaan (Nama Perusahaan) dengan ini mengajukan permohonan kenaikan gaji.
Selama 3 tahun terakhir, saya telah memberikan kontribusi yang signifikan bagi perusahaan, antara lain:
- Meningkatkan produktivitas tim dengan 20% melalui implementasi strategi kerja yang lebih efisien.
- Meningkatkan penjualan produk kami sebesar 15% di kuartal terakhir melalui strategi pemasaran yang lebih efektif.
- Mendapatkan penghargaan sebagai karyawan terbaik di bulan Juni 2022.
Saya juga telah mengembangkan keterampilan baru selama bekerja di perusahaan, antara lain:
- Meningkatkan kemampuan analisis data dengan mengikuti pelatihan data analytics yang diselenggarakan oleh perusahaan.
- Meningkatkan kemampuan presentasi dengan mengikuti pelatihan public speaking yang diselenggarakan oleh perusahaan.
Berdasarkan pencapaian dan kontribusi yang telah saya berikan selama bekerja di perusahaan, saya mengajukan kenaikan gaji sebesar 15%. Angka ini sesuai dengan standar industri dan kontribusi yang telah saya berikan.
Saya berharap permohonan kenaikan gaji ini dapat dipertimbangkan oleh perusahaan. Terima kasih atas perhatian Bapak/Ibu HRD.
Hormat saya,
(Nama Anda)
Menulis email permohonan kenaikan gaji memang tidak mudah, namun dengan mengikuti 7 tips di atas, Anda dapat meningkatkan peluang untuk mendapatkan kenaikan gaji yang Anda inginkan. Ingatlah untuk tetap profesional, jelas, dan tegas dalam menulis email tersebut. Selain itu, berikan bukti nyata dan solusi lain jika perusahaan tidak dapat memberikan kenaikan gaji. Dengan demikian, Anda dapat meningkatkan nilai diri Anda di mata perusahaan dan meningkatkan peluang karir Anda di masa depan.
Terima kasih telah membaca artikel ini dan semoga informasi yang diberikan dapat bermanfaat bagi Anda. Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya!