Cara Membuat Resume yang Baik dan Menarik

Memahami Pentingnya Resume dalam Melamar Pekerjaan

Sebelum memulai membuat resume, penting bagi kamu untuk memahami betapa krusialnya sebuah resume dalam melamar pekerjaan. Resume adalah salah satu dokumen penting yang menjadi pertimbangan pertama bagi perekrut dalam menyeleksi calon karyawan. Resume yang baik dan menarik dapat meningkatkan kesempatan kamu untuk dipanggil interview dan akhirnya mendapatkan pekerjaan yang kamu inginkan.

Melakukan Riset Pekerjaan yang Kamu Inginkan

Sebelum membuat resume, lakukan riset terlebih dahulu tentang pekerjaan yang kamu inginkan. Cari tahu tentang skill dan pengalaman yang dibutuhkan, serta tipe kandidat yang dicari oleh perusahaan tersebut. Hal ini akan membantumu dalam menyesuaikan resume agar sesuai dengan kebutuhan perusahaan.

Format Resume yang Benar

Ada beberapa format resume yang umum digunakan, yaitu:

1. Chronological Resume

Chronological Resume adalah tipe resume yang paling umum digunakan oleh pelamar kerja. Resume ini menampilkan pengalaman kerja dari yang terbaru sampai yang terlama. Jenis resume ini cocok untuk pelamar yang memiliki pengalaman kerja yang konsisten dan berkesinambungan.

2. Functional Resume

Functional Resume adalah tipe resume yang lebih menekankan pada keterampilan dan kemampuan yang dimiliki oleh pelamar kerja. Resume ini cocok untuk pelamar yang sedang mencari pekerjaan yang berbeda dengan bidang pekerjaan sebelumnya atau pelamar yang sedang mengalami perubahan karir.

3. Combination Resume

Combination Resume adalah tipe resume yang menggabungkan antara Chronological Resume dan Functional Resume. Resume ini menunjukkan pengalaman kerja dari yang terbaru sampai yang terlama, namun juga menekankan pada keterampilan dan kemampuan yang dimiliki oleh pelamar kerja.

Pilih format yang paling sesuai dengan pengalaman kerjamu dan perusahaan yang kamu lamar.

Informasi yang Harus Ada di Resume

Beberapa informasi yang harus ada di dalam resume meliputi:

  1. Informasi kontak
  2. Ringkasan diri
  3. Pengalaman kerja
  4. Pendidikan
  5. Keahlian dan sertifikasi

Pastikan informasi tersebut ditampilkan secara jelas dan mudah dibaca oleh perekrut.

Membuat Ringkasan Diri yang Menarik

Ringkasan diri atau objective statement adalah bagian pertama dari resume yang menjadi perkenalan kamu kepada perekrut. Buat ringkasan diri yang menarik dengan menonjolkan keahlian atau pengalaman yang relevan dengan pekerjaan yang kamu lamar.

Menonjolkan Pengalaman Kerja yang Relevan

Pengalaman kerja adalah bagian penting dalam resume. Jika kamu memiliki pengalaman kerja yang relevan dengan pekerjaan yang kamu lamar, tampilkan pengalaman tersebut secara jelas dan rinci. Sertakan tanggung jawab, prestasi, dan pencapaian yang kamu raih selama bekerja di perusahaan tersebut.

Cara Menulis Pengalaman Kerja yang Baik

Berikut adalah beberapa tips untuk menulis pengalaman kerja yang baik:

  • Gunakan bullet point untuk memudahkan pembacaan.
  • Tuliskan tugas atau tanggung jawab kamu secara spesifik.
  • Sertakan prestasi atau pencapaian yang kamu raih selama bekerja di perusahaan tersebut.
  • Jangan terlalu panjang lebar, usahakan tidak lebih dari 5 tahun terakhir.

 

Menampilkan Pendidikan dengan Jelas

Bagian pendidikan dalam resume adalah tempat untuk menampilkan latar belakang pendidikanmu. Sertakan jenjang pendidikan, institusi pendidikan, dan jurusan yang kamu ambil. Jika kamu memiliki sertifikasi atau pelatihan yang relevan dengan pekerjaan yang kamu lamar, sertakan juga informasi tersebut.

Menampilkan Keahlian dan Sertifikasi

Sertakan keahlian yang kamu miliki, terutama yang relevan dengan pekerjaan yang kamu lamar. Jika kamu memiliki sertifikasi atau pelatihan yang relevan, sertakan juga informasi tersebut.

Cara Menampilkan Keahlian dengan Jelas

Berikut adalah beberapa tips untuk menampilkan keahlian dengan jelas:

  • Tulis keahlian yang relevan dengan pekerjaan yang kamu lamar.
  • Jangan menuliskan keahlian yang terlalu umum.
  • Sertakan pengalaman atau proyek yang pernah kamu kerjakan yang menunjukkan keahlianmu.

Menampilkan Portofolio

Portofolio adalah kumpulan karya yang kamu buat selama bekerja atau belajar. Sertakan portofolio jika pekerjaan yang kamu lamar membutuhkan kreativitas atau keahlian tertentu, seperti desain grafis atau programming.

Menghindari Kesalahan dalam Membuat Resume

Berikut adalah beberapa kesalahan umum dalam membuat resume:

  • Terlalu panjang atau terlalu pendek.
  • Tidak relevan dengan pekerjaan yang kamu lamar.
  • Tidak menonjolkan keahlian atau pengalaman yang relevan.
  • Tidak menjelaskan pencapaian atau prestasi yang pernah kamu raih.
  • Terlalu banyak menggunakan jargon atau kata-kata yang sulit dipahami.
  • Tidak menyertakan informasi kontak yang jelas dan mudah dihubungi.

Langkah-langkah Cara Membuat Resume yang Baik dan Menarik

1. Pilih Jenis Resume yang Tepat

Sebelum membuat resume, tentukan terlebih dahulu jenis resume yang tepat sesuai dengan kebutuhan. Apakah anda membutuhkan Chronological Resume, Functional Resume atau Combination Resume. Pilihlah jenis resume yang sesuai dengan pengalaman kerja dan keterampilan yang dimiliki.

2. Gunakan Bahasa yang Jelas dan Mudah Dipahami

Bahasa yang digunakan dalam resume harus jelas dan mudah dipahami oleh pihak perusahaan yang membaca. Hindari menggunakan bahasa yang terlalu teknis atau bahasa yang sulit dipahami.

3. Gunakan Format yang Mudah Dibaca

Format resume juga harus mudah dibaca oleh pihak perusahaan yang membaca. Gunakan format yang sederhana dan mudah dipahami. Hindari menggunakan format yang rumit atau terlalu banyak warna.

4. Cantumkan Informasi yang Relevan

Cantumkan informasi yang relevan dengan pekerjaan yang dilamar. Jangan terlalu banyak mencantumkan informasi yang tidak relevan dan tidak penting.

5. Tampilkan Prestasi yang Telah Diraih

Tampilkan prestasi yang pernah diraih selama bekerja. Prestasi yang diraih dapat meningkatkan nilai lebih pada resume.

6. Gunakan Kalimat Singkat dan Padat

Gunakan kalimat singkat dan padat untuk memudahkan pihak perusahaan dalam membaca resume. Hindari penggunaan kalimat yang terlalu panjang dan bertele-tele.

7. Perhatikan Tata Letak

Perhatikan tata letak resume, gunakan margin yang cukup agar resume terlihat rapi dan enak dipandang. Hindari tata letak yang terlalu padat dan tidak teratur.

8. Berikan Informasi Kontak yang Jelas

Berikan informasi kontak yang jelas seperti nomor telepon dan alamat email. Pastikan nomor telepon dan email yang diberikan masih aktif dan dapat dihubungi.

9. Tambahkan Foto Profil yang Profesional

Tambahkan foto profil yang profesional pada resume. Gunakan foto yang formal dan sesuai dengan posisi yang dilamar.

10. Hindari Kesalahan Gramatikal

Periksa kembali resume untuk memastikan tidak ada kesalahan gramatikal atau penulisan yang salah. Kesalahan gramatikal dapat menurunkan kredibilitas pelamar.

Tips Membuat Resume yang Menarik

1. Buat Resume yang Bersih dan Rapi

Buat resume yang bersih dan rapi dengan tata letak yang jelas. Hindari tata letak yang terlalu banyak warna dan terlalu ramai.

2. Gunakan Frasa yang Menarik

Gunakan frasa yang menarik dan mencolok pada resume. Frasa yang menarik dapat membuat pihak perusahaan tertarik untuk membaca resume lebih lanjut.

3. Cantumkan Referensi atau Testimoni

Cantumkan referensi atau testimoni yang pernah diterima selama bekerja pada resume. Referensi atau testimoni dapat meningkatkan kepercayaan perusahaan terhadap pelamar.

4. Tampilkan Keahlian atau Keterampilan yang Dimiliki

Tampilkan keahlian atau keterampilan yang dimiliki pada resume. Keterampilan yang dimiliki dapat menjadi nilai tambah bagi pelamar.

5. Gunakan Tanda Baca yang Tepat

Gunakan tanda baca yang tepat pada resume. Penggunaan tanda baca yang tepat dapat membuat resume lebih mudah dipahami dan enak dibaca.

Contoh Resume

Berikut adalah contoh resume yang dapat dijadikan referensi dalam membuat resume yang baik dan menarik:

Nama Pelamar John Doe
Email johndoe@email.com
Nomor Telepon 08123456789
Pendidikan
  • Sarjana Teknik Informatika, Universitas ABC, 2010-2014
  • Master of Business Administration, Universitas XYZ, 2014-2016
Pengalaman Kerja
  • Product Manager, PT ABC, 2016-sekarang
    • Memimpin tim pengembangan produk dalam mengembangkan produk baru yang berhasil meningkatkan omset perusahaan sebesar 50%.
    • Mengelola anggaran proyek dan melaporkan hasil proyek secara teratur kepada manajemen perusahaan.
  • Business Analyst, PT XYZ, 2014-2016
    • Bertanggung jawab dalam menganalisis data pasar dan mengembangkan strategi pemasaran yang berhasil meningkatkan pangsa pasar perusahaan.
    • Mengelola proyek dan melaporkan hasil proyek secara teratur kepada manajemen perusahaan.
Keterampilan
  • Penguasaan bahasa Inggris
  • Keterampilan presentasi publik yang baik
  • Kemampuan analisis data yang baik
  • Keterampilan kepemimpinan yang baik
  • Kemampuan mengelola proyek dengan baik
  • Keterampilan komunikasi yang baik

FAQ

Apa yang harus saya tulis dalam objective statement?

Objective statement sebaiknya memaparkan tujuanmu dalam melamar pekerjaan dan keahlian yang kamu miliki yang relevan dengan pekerjaan tersebut.

Berapa lama pengalaman kerja yang harus saya tulis dalam resume?

Tuliskan pengalaman kerja dalam 5 tahun terakhir, terutama yang relevan dengan pekerjaan yang kamu lamar.

Apakah saya harus menyertakan foto dalam resume?

Tidak perlu menyertakan foto dalam resume kecuali diminta oleh perusahaan yang kamu lamar.

Membuat resume yang baik dan menarik memang tidak mudah, tetapi dengan memperhatikan beberapa tips dan panduan yang telah dijelaskan di atas, kamu dapat membuat resume yang dapat menarik perhatian perusahaan dan meningkatkan peluangmu untuk mendapatkan pekerjaan yang kamu inginkan. Pastikan untuk menyertakan informasi yang relevan dan menonjolkan keahlian serta prestasi yang pernah kamu raih. Selain itu, hindari kesalahan umum dalam membuat resume dan pastikan untuk memeriksanya sebelum dikirimkan ke perusahaan yang kamu lamar. Semoga artikel ini dapat membantu kamu dalam membuat resume yang baik dan menarik. Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya!